jpnn.com, SERANG – Mobil odong-odong yang membawa siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Attaqwa yang berlamat di Kampung Babakan RT 7 RW 2 Desa Pacare Gang Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, Banten, terbalik di Kecamatan Cikeusal. 29 orang mengalami luka-luka dalam kejadian itu.
Kapolsek Cikuesal AKP Mulyanto usai mengevakuasi korban di Puskesmas Cikeusal mengatakan, peristiwa ini terjadi saat rombongan akan pulang ke Tunjung Teja setelah mengunjungi objek wisata. Saat melewati tanjakan di kampung Pasir Menyan, odong-odong yang membawa anak kecil dan orang tua tersebut terbalik.
Adapun korban atas kejadian tersebut kata, dia, yakni sebanyak 29 orang dilarikan ke Puskesmas Cikeusal. Dan dari hasil Pengecekan para penumpang umumnya mengalami luka-luka namun tidak ada yang luka berat.
“Ada dua orang yang dijahit di jidat. Anak-anak. Tidak ada yang luka berat,” katanya, Jumat (27/9). Ia menjelaskan, sebenarnya sopir mobil odong-odong yang bernama Taryono tersebut sudah diingatkan oleh salah satu ibu agar para penumpang seluruhnya turun, karena kondisi jalan menanjak.
“Sopir sudah ada yang mengingatkan, namun ia mengatakan tidak apa-apa mobil kami masih kuat untuk menanjak, akhirnya mobil terbalik,” kata Mulyanto. (antara/jpnn)