
BUNTOK-Meski sedang masim penghujan, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih saja terjadi. Bahkan, selama Januari 2020 ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Selatan (Barsel) telah menangani tiga kali karhutla.
Kepala BPBD Barsel Alip Suraya menyampaikan, karhutla yang terjadi di Kota Buntok dan sekitarny berhasil diantisipasi, sehingga kobaran api tidak meluas ke mana-mana. Terutama ke pemukiman penduduk. Lokasi terjadinya karhutla tersebut yakni di Desa Sababilah.
“Di desa tersebut sekitar 1,5 hektar lahan terbakar,” ujarnya kepada Kalteng Pos (Grup Kaltengpos.co), Kamis (30/1).
Selain itu, di kawasan Jalan Poros Palangka Raya-Buntok, tepatnya di Desa Pararapak, sekitar setengah hektare terbakat. “Baru-baru ini di Desa Pamangka kurang lebih 2 -3 hektare lahan yang terbakar,” jelasnya.
Tiga kejadian karhutla tersebut terjadi di wilayah Kecamatan Dusun Selatan. Menurutnya, semua kebakaran lahan tersebut berhasil dikendalikan berkat informasi dari warga yang memang peduli terhadap karhutla dan telah telah dibentuk di setiap Desa.
“Kami mengimbau, meskipun ada hujan, tentunya tetap tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan dengan sembarangan,” pungkasnya.(ner/uni/dar)