
PULANG PISAU-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulang Pisau (Pulpis) menargetkan angka pengangguran di wilayah tersebut terus turun. Pada 2021 mendatang, Pemkab Pulpis menargetkan angka pengangguran sebesar 2 persen.
Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo mengaku optimistis target tersebut akan tercapai. “Upaya yang bisa dilakukan untuk mencapai target itu yakni dengan menciptakan lapangan kerja dan keterampilan bagi calon tenaga kerja terampil,” kata Edy.
Terlebih, lanjut dias, saat ini perusahaan kayu terpadu di kecamatan Kahayan Hilir telah beroperasi. “Harapannya, perusahaan tersebut terus menyerap tenaga kerja yang ada di kabupaten Pulang Pisau.
Edy mengaku, dari data badan pusat statistic (BPS) Pulang Pisau pada tahun 2018 angka pengangguran di kabupaten Pulang Pisau sebesar 2,15 persen. “Untuk itu, dengan komitmen bersama saya optimistis target 2 persen dapat tercapai. Kami juga terus mendorong pelaku usaha untuk berkembang, sehingga dapat menyerap tenaga kerja,” harapnya.
Dengan semakin banyaknya serapan tenaga kerja diharapkan juga memberikan dampak positif dalam menekan angka kemiskinan. “Dengan semakin banyak serapan tenaga kerja, diharapkan dapat meningkatkan pendapatn per kapita yang pada akhirnya terjadi peningkatan perekonomian masyarakat,” harap dia.
Bupati menargetkan, angka kemiskinan di kabupaten Pulang Pisau pada 2021 sebesar 4,19 persen dan berdasarkan data BPS pada tahun 2018 angka kemiskinan di kabupaten Pulang Pisau sebesar 4,51 persen.
Sedangkan untuk pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 ditargetkan sebesar 6,13 persen. “Itu sesuai target pemerintah kabupaten sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD Pulang Pisau. “Data terakhir dari BPS pada tahun 2018 sudah mencapai 5,94 persen. Kami terus berupaya mencapai apa yang telah ditargetkan,” tandasnya. (art/uni/nto)