
PALANGKA RAYA-Tak hanya publik yang menginginkan sosok pemain bintang memperkuat tim Kalteng Putra saat melakoni kompetisi Liga 2/2020. Pelatih kepala Kalteng Putra, Eko Tamamie yang baru saja resmi ditunjuk manajemen klub, juga mengharapkan satu pemain bintang yang merupakan legenda Persib Bandung, Atep Rizal bakal berseragam Kalteng Putra.
Pelatih yang sudah mengantongi lisensi B AFC ini pun memberikan pandangannya terkait transfer Atep yang hingga kini masih belum terealisasi.

Kepada Kalteng Pos (Grup Kaltengpos.co), pelatih yang akrab disapa dengan sebutan Coach ET itu tak menampik jika performa dan kelebihan yang dimiliki Atep memang sedang diperlukan tim besutannya itu. Bahkan kemampuan mantan pemain kawakan Maung Bandung itu, diyakini Coach ET mampu menambah semangat pemain lain untuk memupuk asa kembali ke Liga 1 musim depan.
“Semua juga tahu bagaimana kualitas seorang Atep. Dia pernah bergabung dengan beberapa klub besar. Ini yang menjadi nilai lebih darinya. Kami berharap segera menemukan titik terang hadirnya dia di Stadion Tuah Pahoe ini,” ungkap Coach ET, kemarin, Rabu (4/3).
Menurutnya, sosok Atep merupakan pemain hebat. Apa yang pernah diberikan kontribusinya untuk klub, Coach ET berharap Kalteng Putra bisa mendapatkannya.
Namun demikian, pelatih yang masih aktif menjadi anggota Polri di lingkungan Polda Kalteng ini pun menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan CEO Kalteng Putra. Pasalnya, dia sadar betul bahwa semuanya terletak pada keputusan CEO. Yang terpenting baginya adalah tetap fokus melaksanakan tugas yang sudah dipercayakan dengan baik ini.
“Kalau mengenai Atep, tentu masih menunggu keputusan CEO. Kapan akan hadir di Palangka Raya juga masih menunggu,”katanya.
Sementara itu, manajer Kalteng Putra, Hasanudin Noor mengatakan, pemain yang datang berlatang belakang naturalisasi Mbom Augustien Elie, setelah latihan 2 hari di Tuah Pahoe dan dicoba kemampuannya sesuai perjanjian, tidak dapat memenuhi harapan. “Manajemen batal merekrut pemain naturalisasi Mbom Augustien Elie karena tak sesuai dengan harapan,” jelasnya.
”Kita tinggal melaksanakan tes medis kepada seluruh pemain. Baru kita lakukan tanda tangan kontrak pemain,”tandasnya (nue/hen/dar)