Kasus Kematian Covid-19; Kapuas Menyalip Palangka Raya

Waspadai Kontak dengan Pasien Positif sebagai OTG

JIKA sebelumnya kasus pasien positif dan pasien meninggal didominasi dari Kota Palangka Raya. Namun, saat ini Kabupaten Kapuas menyalip dengan kasus pasien positif meninggal lebih banyak. Meski secara umum kasus Covid-19 paling banyak di Kota Palangka Raya, akan tetapi jumlah pasien yang saat ini dirawat lebih banyak ada di Kabupaten Kapuas.

Berdasarkan data yang dirilis Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemprov Kalteng per Rabu (3/6), terjadi lonjakan kasus di Kalteng sebanyak 28 kasus, didominasi oleh kasus di Kapuas. Dari 28 kasus ini, 18 pasien dari Kapuas, 5 dari Kota Palangka Raya, 3 dari Murung Raya, dan 1 dari Gunung Mas.

Dalam rilis itu juga disebutkan bahwa terdapat pasien positif Covid-19 meninggal dunia, yakni dua pasien dari Kapuas dan satu dari Palangka Raya. Hal ini dibenarkan oleh Wakil Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemprov Kalteng, Suyuti Syamsul.

“Riwayat penambahan kasus positif tersebut di antaranya kontak dengan pasien positif sebagai OTG dan sebagian lagi lanjutan rapid test,” katanya kepada media melalui pesan WhatsApp, kemarin sore (3/6).

Dalam data itu juga disebutkan bahwa kasus pasien positif Covid-19 yang dirawat di Kapuas sebanyak 78 orang, sedangkan yang dirawat di Kota Palangka Raya hanya berjumlah 61 orang. Dari data itu juga terlihat pasien positif Covid-19 yang meninggal di Kapuas hingga kemarin (Rabu, red) sebanyak 13 orang, disusul Kota Palangka Raya dengan total meninggal 7 orang. (kaltengpos/KPFM-101)

531 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.