680 Titik Panas, 162 Hektare Lahan Terbakar

PALANGKA RAYA-Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menjadi atensi pemerintah pusat hingga daerah. Terlebih di Kalimantan Tengah (Kalteng) yang rawan terjadi karhutla pada musim panas atau musim kemarau. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kalteng, hingga 6 Mei 2023 terpantau ada 608 titik panas atau hotspot yang tersebar se-Kalteng (data selengkapnya pada tabel).

Tabel Karhutla

Plt Kepala BPBPK Kalteng Ahmad Toyib mengatakan, merujuk pada data per 1 Januari hingga 6 Mei 2023, perhitungan luas area lahan terbakar berdasarkan laporan yang masuk dari kabupaten/kota, tercatat seluas 162,92 hektare. Sedangkan kejadian karhutla sepanjang tahun ini tercatat sebanyak 86 kali.

Sebaran hotspot di Kalteng terbanyak terjadi pada bulan April, yakni 210 titik. Dari total itu, sebanyak 54 hotspot terpantau ada di wilayah Kotawaringin Timur (Kotim). Sedangkan luas area terbakar terbanyak pada bulan Januari dengan luas 88,353 hektare. Terluas di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), yakni 51,503 hektare.

“Akumulasi karhutla di Kalteng untuk sebaran hotspot hingga 6 Mei sebanyak 608 titik, 86 kejadian kebakaran, dan 162,92 hektare terbakar,” bebernya saat dikonfirmasi, Minggu (7/5).

Sebagai upaya pencegahan dan penanganan karhutla, sejak awal tahun ini BPBPK sudah mengaktifkan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBPK Kalteng yang berlokasi di Jalan Tjilik Riwut Km 3, Palangka Raya sebagai posko karhutla. Ada empat regu yang terdiri dari sembilan orang personel menjalankan piket tiap hari dengan sistem sif.

“Mereka bertugas menerima dan melaporkan kejadian karhutla di daerah-daerah,” tuturnya.

Tugas lain yang dijalankan adalah melakukan pengecekan lapangan di sekitar Kota Palangka Raya dan menyampaikan laporan kepada pimpinan maupun kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). “Ini merupakan upaya pencegahan dini terhadapa ancaman karhutla dan bencana alam lainnya,” ujar Toyib.

Tentu saja, lanjutnya, Pusdalops Kalteng juga didukung oleh pusdalops kabupaten/kota se-Kalteng yang memiliki tugas yang sama untuk wilayah masing-masing. “Nantinya mereka melaporkan terkait perkembangan di daerah masing-masing kepada provinsi dan pusat,” tutupnya. (abw/ce/ala/kpfm)

242 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.