PALANGKA RAYA – Ketua Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Yohannes Freddy Ering mengajak seluruh lapisan masyarakat khususnya Kalteng untuk mencegah politik uang. Hal itu merupakan tugas bersama untuk menyelamatkan bangsa. Maka dari itu, wajib memiliki komitmen yang sama untuk mencegah politik uang.
“Apabila menginginkan pemimpin atau wakil rakyat yang berkualitas dan serius bekerja bagi kepentingan negara maupun daerah, sebaiknya tidak tergiur dengan politik uang,” ujarnya, baru-baru ini.
Freddy menuturkan, politik uang merupakan suatu tindakan yang negatif dan menimbulkan tindak pidana korupsi karena salah satu bentuk dari suap. Pasalnya, dari tindakan tersebut, akan melahirkan pemimpin atau wakil rakyat yahg hanya berpihak pada kepentingan pribadi atau suatu golongan tertentu dan tidak mengutamakan kepentingan rakyat.
Ditambahkannya, pemimpin atau wakil rakyat harus mengemban tugas serta tanggung jawab yang berutujuan untuk kepentingan rakyat dan kepentingan negara serta daerah.
Kendati demikian, dirinya meyakini masyarakat saat ini telah dewasa dan dapat menghindari hal tersebut. Terlebih, adanya pemilu serentak tahun 2024 mendatang. Maka dari itu dirinya menghimbau untuk mensukseskan pemilu sah menghindari politik uang.
“Pilihlah dengan hati nurani, bukan dengan keterpaksaan,” tutupnya. (ovi/ans/kpfm)
