
SUKAMARA-Belum genap dua bulan menjadi Penjabat (Pj) Bupati Sukamara, Dr H Kaspinor SE Msi sudah sering blusukan atau turun ke lapangan. Meninjau langsung aset daerah yang belum terkelola dengan baik. Hal itu disampaikan saat menerima silaturahmi manajemen Kalteng Pos yang dipimpin Direktur Kalteng Pos Dr HM Wahyudie F Dirun SP MM.
“Saya sudah meninjau dan melihat banyak aset tidak produktif dan tidak terarah yang tentunya sangat disayangkan. Tujuan kami, aset-aset yang ada di Sukamara terselamatkan,” ucap Kaspinor saat berbincang dengan manajemen Kalteng Pos, Kamis siang (2/11).
Kaspinor menerangkan, perencanaan pembangunan akan sukses jika dijalankan secara bersama-sama atau bersinergi. Karena itu, pihaknya memperkuat tim untuk terjun langsung ke lapangan.
“Sama-sama berlari agar perencanaan pembangunan di Sukamara sukses. Kami juga menargetkan untuk tata bundaran besar yang akan menjadi pusat UMKM, semoga akhir tahun sudah kelihatan hasilnya,” terangnya.
Kaspinor mengaku bahwa pihaknya juga memanfaatkan lahan kosong yang berada di wilayah perkotaan untuk dijadikan lahan pertanian. “Untuk mendidik anak muda ke arah pertanian, kami memanfaatkan lahan-lahan produktif, sekaligus untuk menyelamatkan daerah ini. Anak muda dapat diberi edukasi di bidang pertanian, sehingga ke depan tidak lagi ketergantungan harus mencari transmigrasi. Target jangka panjang adalah bisa mendukung program ketahanan pangan nasional dan ketahanan pangan regional daerah, itulah tujuan kami,” tandasnya.
Sembari menikmati makanan yang dihidangkan, Kaspinor mengungkapkan komitmennya untuk memberikan yang terbaik untuk pembangunan dan kemajuan Kabupaten Sukamara.
Salah satu fokus saat ini adalah melanjutkan pembangunan Jembatan Jelai, yang menghubungkan Kabupaten Sukamara dan Provinsi Kalimantan Barat. Tujuannya agar bisa meningkatkan kemakmuran dengan mengentaskan masyarakat dari kemiskinan ekstrem. “Pembangunan Jembatan Jelai kembali dilanjutkan dan anggarannya langsung dari pusat,” kata Kaspinor.
“Program pengentasan masyarakat dari kemiskinan ekstrem itu juga merupakan program pemerintah pusat, yang dalam realisasinya dilakukan bersama-sama,” akuinya.
Selain itu, dalam hal pembangunan, Kaspinor selalu memantau langsung ke lapangan. Di antaranya Pasar Saik, Pasar Inpres, Bundaran Simpang Lunci, dan Taman Pemata Sukma. Pasalnya, tempat-tempat itu akan dijadikan lokasi kegiatan PEDA KTNA tingkat Provinsi Kalteng.
Menurut Kaspinor, kunjungan langsung ke lapangan yang kerap dilakukannya itu bertujuan untuk menghindari kesalahan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.
Mengenai progres pembangunan shrimp estate di Sei Raja, Kecamatan Jelai, Kasipnor menyebut terus memantau itu. Ia berharap pembangunannya bisa selesai tepat waktu, karena keberadaan itu akan sangat berdampak positif bagi perbaikan kesejahteraan masyarakat.
Kaspinor bertekad memanfaatkan waktu selama menjabat sebagai Pj Bupati Sukamara untuk memaksimalkan pembangunan di daerah itu. “Prinsip saya, masa kerja dimanfaatkan untuk mempercepat pembangunan yang tertunda,” tegasnya.
Agar program-program kerja itu bisa diketahui masyarakat, tambahnya, Pemda Sukamara juga siap terus bersinergi dengan Kalteng Pos, sebagai media terbesar di Kalimantan Tengah.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Kalteng Pos HM Wahyudie F Dirun mengatakan, sebagai mitra pemerintah, Kalteng Pos akan selalu siap menyampaikan semua kinerja pemda kepada masyarakat melalui pemberitaan. “Kalteng Pos akan terus mendukung pemerintah dengan mempublikasikan semua program dan keberhasilan yang dicapai pemerintah,” ucapnya.
“Kunjungan kali ini untuk mempererat silaturahmi Kalteng Pos dengan mitra kerja yang selama ini sudah terjalin baik. Kami siap untuk mengawal program pembangunan di Kabupaten Sukamara,” kata Wahyudie.
Sebagai bentuk apresiasi atas kemitraan yang terjalin baik selama ini, koran terbesar di Bumi Tambun Bungai dengan multiplatform ini memberikan cendera mata dan karikatur kepada Pj Bupati Sukamara Kaspinor. (nhz/aza/ens/ce/ala/kpfm)