Koperasi CU Betang Asi Komitmen Terus Meningkatkan Pelayanan

Rapat Anggota Tahunan

PUKUL GONG: Pembukaan rapat anggota tahunan (RAT) Koperasi CU Betang Asi tahun buku 2023 di Hotel Luwansa, Palangka Raya, Jumat (23/2). Foto: AKHMAD DHANI/KALTENG POS

PALANGKA RAYA – Koperasi Credit Union (CU) Betang Asi berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Berdiri sejak tahun 2003, CU Betang Asi berkomitmen dan konsisten menjalankan organisasi sesuai dengan nilai, asas, dan prinsip koperasi yang berlaku universal. Salah satunya adalah melalui pertanggungjawaban penyelenggaraan organisasi dalam satu tahun buku melalui forum rapat anggota tahunan (RAT).

Koperasi CU Betang Asi melaksanakan RAT tahun buku 2023 sekaligus pemilihan pengurus dan pengawas periode 2024-2027 yang dipusatkan di ballroom Hotel Luwansa, Palangka Raya, Jumat (23/2). Dilaksanakan selama dua hari, 23-24 Februari 2024, kegiatan tersebut mengangkat tema; Anggota Berkualitas, Layanan Bermutu untuk Entitas yang Unggul dan Berkelanjutan.

Ketua Pengurus Koperasi CU Betang Asi, Rita Sarlawa mengungkapkan, sejak pertama kali dibentuk, koperasi yang kini ia pimpin itu berkomitmen dan konsisten untuk terus menjalankan organisasi sesuai dengan nilai, asas, dan prinsip koperasi yang berlaku universal. Salah satunya melalui pertanggungjawaban penyelenggaraan organisasi dalam satu tahun buku lewat forum RAT.

Dalam Undang-Undang (UU) Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian telah diatur tentang kewajiban melaksanakan RAT. Secara operasional diatur dalam Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia Nomor: 19/Per/M.KUKM/IX/2015 tentang RAT sebagai perangkat organisasi pemegang kekuasaan tertinggi dalam koperasi sebagai bentuk pelaksanaan prinsip demokrasi, transparansi, dan akuntabilitas dalam tata kelola koperasi.

Rangkaian RAT dilaksanakan pada hari pertama. Sementara pemilihan pengurus dan pengawas Koperasi CU Betang Asi periode 2024-2027 dilaksanakan pada hari kedua. Sebelum diselenggarakannya RAT itu, ujar Rita, telah dilakukan pra-RAT di masing-masing kantor cabang yang dikelompokan dalam 10 wilayah.

“Hasil pra-RAT dan utusan yang dipilih mewakili masing-masing kantor cabang menjadi peserta yang memiliki hak suara dalam forum RAT maupun dalam pemilihan pengurus dan pengawas Koperasi CU Betang Asi. Proses demikian diharapkan mencerminkan prinsip demokratis yang dijalankan sebagaimana mestinya, baik prosedur maupun substansinya,” jelas Rita kepada wartawan di sela-sela kegiatan, Jumat (23/2).

Rita menambahkan, bertepatan dengan dilaksanakannya RAT tahun buku 2023, Koperasi CU Betang Asi juga mendeklarasikan diri sebagai green cooperative. Deklarasi tersebut untuk meneguhkan kembali jati diri CU Betang Asi sebagai entitas yang membawa misi mulia untuk meningkatkan kualitas hidup, baik secara ekonomi, sosial dan spiritual, budaya, serta memastikan keberlanjutan lingkungan.

“Untuk itu, Koperasi CU Betang Asi akan berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, organisasi non-pemerintah, maupun sektor-sektor swasta dalam program, proyek, maupun kegiatan-kegiatan lain sebagai upaya bersama untuk menjaga kelestarian lingkungan dan memperjuangkan keadilan,” tuturnya.

Pihaknya bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak, karena kepedulian dan perhatian yang diberikan telah mampu meraih berbagai capaian di tengah tidak mudahnya untuk mengeksiskan sebuah koperasi, dengan jiwa dan prinsip yang harus terus dijaga dan dipelihara. Koperasi CU Betang Asi, lanjutnya, terus bertekad untuk membangun tata kelola yang baik dengan mengacu kepada standar tata kelola access branding yang dirumuskan dan digariskan oleh organisasi gerakan koperasi credit union tingkat Asia atau Asian Confederation of Credit Unions (ACCU).

“Keyakinan dan tekad ini terus dipupuk dan dipelihara dengan dukungan semua pihak. Untuk itu, sekali lagi kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas itu semua. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa menolong upaya kita,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Ketua Pengurus Federasi Nasional PUSKOPCUINA, Marselus Sunardi mengatakan, CU Betang Asi harus terus mempertahankan kesehatan dan keberlanjutannya, terutama agar para anggotanya dapat merasakan manfaat yang lebih banyak lagi dari kiprah koperasi yang sudah berdiri sejak 2003 itu.

”Kami ingin CU tetap berkomitmen melibatkan seluruh elemen masyarakat, tidak pandang suku, agama, etnis, maupun hal-hal lainya yang dapat mengganggu, tetapi semuanya dipandang sebagai orang yang mau beriktikad demi kemajuan bersama,” ujarnya kepada awak media.

Marselus juga mengapresiasi langkah CU Betang Asi yang mendeklarasikan diri sebagai green cooperative. Sebagai gerakan koperasi, khususnya dalam federasi Credit Union Indonesia di bawah Puskopcina, sudah sepakat untuk berkomitmen penuh ikut berpartisipasi dalam menyukseskan sustainable development goals (SDGs).

“Kami sadar kalau koperasi hanya bisa membangun kesejahteraan secara ekonomi, tetapi lingkungan rusak, maka ini tidak ada artinya,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Kaleng, Yohannes Fredy Ering mengapresiasi pelaksanaan RAT tersebut. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan wujud pengejawantahan Undang-Undang Koperasi yang telah diatur oleh negara.

”Pelaksanaan RAT ini merupakan suatu kewajiban bagi CU Betang Asi, tentu sangat kami apresiasi karena merupakan perwujudan kode etik dan juga dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan program kegiatan,” ucapnya. (dan/b30/ce/ala/kpfm)

445 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.