Momentum Pemuda Katolik Memperdalam Iman, Siap Sedia Melayani

Melihat Semarak Kirab Salib di Palangka Raya

Salah satu perayaan penting bagi umat Katolik, ialah di mana para pemuda membawa salib dan berjalan mengelilingi sejumlah jalan di Kota Palangka Raya sambil berdoa dan bernyanyi. Dibarengi dengan hiasan berbagai ornamen pada kendaraan-kendaraan yang mengawali Salib, menjadi bentuk dukungan dan semangat bagi para pemuda untuk memperdalam iman.

NOVIA NADYA CLAUDIA, Palangka Raya

RATUSAN umat Katolik terlihat berkumpul di halaman Gereja Katolik Paroki Yesus Gembala Baik di Jalan Tjilik Riwut km 9 Palangka Raya, Minggu (16/6). Mereka didominasi oleh anak-anak muda yang bersemangat dan antusias untuk mengikuti Kirab Salib dengan menggunakan kendaraan pick up yang sudah di hiasi berbagai atribut, ornamen dan lainnya.

Dibarengi dengan cuaca yang cerah, Ketua Panitia dan Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Palangka Raya, Pastor Yoseph Gervinus Apodentus menjelaslan kegiatan sore itu merupakan rangkaian acara persiapan menjelang pertemuan orang muda Katolik se-Kalteng, yang akan terlaksana pada 27 – 30 Juni 2024 di Yayasan Persekolahan Siswarta mendatang.

Puluhan pikap yang telah dihiasi itu berjejer rapi sembari menunggu waktu pelepasan kirab dimulai. Salib yang telah dibuat sedemikian rupa, diletakkan di barisan paling depan. Menyusul di belakangnya, pick up lain dari sejumlah lingkungan umat yang ada di Katedral dan Yesus Gembala Baik. Tidak ketinggalan juga puluhan mobil pribadi yang turut meramaikan serta iring-iringan motor yang dikendarai oleh pemuda Katolik di Palangka Raya.

Orang Muda Katolik (OMK) menggunakan baju dengan berwarna hijau. Mereka sangat mendukung dan menyambut baik pelaksanaan Kirab Salib ini untuk memperdalam iman sebagai orang muda atas pengorbanan Yesus Kristus.

“Makna dari kirab Salib ini agar orang muda Katolik semakin memaknai hidup mereka sebagai orang-orang muda Katolik yang mengikuti kristus sebagai jalan kebenaran dan hidup serta menjadi tanda kemenangan. Oleh karena itu acara ini terselenggara untuk mengajak pemuda Katolik bersama-sama berkumpul dan bersuka cita,” katanya.

Ternyata, kirab Salib juga dilaksanakan di seluruh wilayah Kalteng. Sekitar lebih dari 500 orang serta 50 unit mobil dan pikap yang diikuti oleh umat dari 2 paroki. Hal ini sebagai bentuk dukungan umat kepada orang-orang muda, agar memberi semangat bagi mereka.

Tiba saatnya kirab Salib dimulai. Mereka mengelilingi hampir seluruh kota Cantik Palangka Raya. Mulai Adapun jalur yang dilalui ialah dimulai dari Paroki Yesus Gembala Baik, menyusuri jalan Tjilik Riwut, lanjut ke Jalan Imam Bonjol masuk ke Jalan RTA Milono sampai Bundarang Burung, belok ke Jalan Soekarno, melalui Jalan G Obos, selanjutnya mutar balik agar tetap di Jalan G Obos, belok kiri ke Jalan MH Thamrin, masuk jalan Yos Sudarso, melewati Bundaran Besar, belok kembali ke jalan Tjilik Riwut dan berakhir di Gereja Katedral.

Sepanjang perjalanan, Kirab Salib ini sangat menarik perhatian masyarakat. Bukan hanya ornamen yang terpajang di kendaraan, tetap sebagian anak muda ada yang memakai baju adat dan hingga hiasan kendaraan berbentuk burung Garuda.

“Ketika kami dari sini menjemput Salib dan mengaraknya itu kan supaya meriah dan membangkitkan semangat. Sebab tema yang kita ambil itu adalah Orang Muda Katolik Siap Sedia Melayani. Artinya orang muda Katolik dipanggil untuk menjadi berkat dan siap sedia melayani baik di lingkungan gereja maupun secara lebih luas di masyarakat,” ujarnya lagi.

Oleh karena itu, melalui pelaksanaan Kirab Salib ini, diharapkan umat dapat melihat kembali makna Salib dalam kehidupan sehari-harinya. Sebab melalui Salib itu, digambarkan bahwa keselamatan dunia dimulai dari Salib yang ditinggikan. (*/ala/kpfm)

353 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.