Gerai TPID, Permudah Akses Masyarakat Mendapatkan Bapok

Kami juga terus berupaya memperluas jangkauan Gerai TPID hingga tingkat kelurahan sebagai upaya memaksimalkan pengendalian inflasi

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya terus berupaya mengendalikan inflasi dan menjaga daya beli masyarakat. Salah satunya dengan memperluas jangkauan Gerai Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Program ini menjadi salah satu langkah strategis Pemko Palangka Raya dalam memastikan ketersediaan bahan pangan dengan harga terjangkau di wilayah tersebut.

Pj Wali Kota Palangka Raya, Dr Hera Nugrahayu menjelaskan Gerai TPID sudah tersebar di beberapa lokasi seperti Kelurahan Pahandut Seberang, Pasar Kahayan, Kelurahan Kalampangan, dan Kelurahan Tangkiling. Gerai TPID ini menyediakan berbagai bahan pangan pokok, seperti beras, minyak goreng, bawang merah dan bawang putih, dengan harga yang lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Keberadaan gerai ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Kota Palangka Raya dengan meningkatkan aksesibilitas bahan pangan berkualitas dan terjangkau.

“Pemko Palangka Raya juga terus berupaya memperluas jangkauan Gerai TPID hingga tingkat kelurahan sebagai upaya memaksimalkan pengendalian inflasi,” ujar Hera, Selasa (3/9).

Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Pengelolaan Pasar (DPKUKMP) Kota Palangka Raya Samsul Rizal menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, Bulog, dan masyarakat dalam menjaga kelancaran distribusi beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan). Selain gerai TPID, Pemko Palangka Raya juga menerapkan strategi pengendalian inflasi melalui pendekatan 4K, yakni ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif. Dengan langkah ini, diharapkan inflasi dapat terkendali dan daya beli masyarakat tetap terjaga, mendukung stabilitas ekonomi di Kota Palangka Raya.

“Dengan adanya sinergi yang sangat baik ini, diharapkan inflasi aman dan daya beli masyarakat tetap terkendali, serta proses distribusi dan penyaluran beras SPHP dapat berjalan lancar dan merata ke seluruh wilayah di Kota Palangka Raya,” katanya. (mut/ans/kpfm)

112 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.