JawaPos.com – Vanilla Sky merupakan film Amerika Serikat yang dirilis pada tahun 2001 silam. Film ini dibintangi oleh aktor hollywood ternama diantaranya Tom Cruise, Penelope Cruz dan Cameron Diaz. Film Vanilla Sky diadaptasi dari film asal Spanyol yang berjudul Open Your Eyes
Dikutip dari IMDb, David Aames (Tom Cruise) merupakan pemilik perusahaan penerbitan besar yang diwarisi dari ayahnya, berada di penjara.
David menceritakan kisah hidupnya kepada psikolog pengadilan Dr. Curtis McCabe. Dalam kilas balik, David menyerahkan ceritanya kepada penerbit yang sekaligus teman ayahnya saat hidup sebagai playboy di Manhattan.
Ia diperkenalkan kepada Sofia Serrano (Penelope Cruz) oleh sahabatnya, Brian Shelby, saat berpesta. David dan Sofia menghabiskan malam bersama di apartemen Sofia dan jatuh cinta.
Tanpa menyadari bahwa kekasih David saat ini, Julie Gianni (Cameron Diaz), telah mengikuti mereka ke sana. Saat David pergi, Julie menawarinya tumpangan dan segera mengungkapkan kecemburuannya terhadap Sofia.
Dia sengaja menabrakkan mobil sekaligus bunuh diri agar membuat David cacat. Dokter tidak dapat memperbaiki wajahnya menggunakan operasi plastik, memaksa David untuk memakai topeng prostetik.
Karena kecelakaan tersebut munculnya bekas luka mental dan fisik menyebabkan dia menjadi pendiam dan depresi.
David bergabung dengan Brian dan Sofia di sebuah klub, tetapi mereka semua pergi setelah David memulai pertengkaran saat mabuk. Karena David telah menghina mereka dan mereka berpisah, David pingsan di jalan di luar klub.
Keesokan harinya, Sofia kembali dan meminta maaf kepada David. Ia membawanya pulang, keduanya menjalin hubungan dan David perlahan mulai pulih.
Setelah dokter bedah menemukan cara untuk memperbaiki wajah David meskipun sebelumnya mereka sudah tahu bahwa wajahnya sudah tidak sehat.
David selalu diganggu oleh berbagai pengalaman aneh, seperti kilas balik singkat tentang kecacatanya dan pertemuan dengan seorang pria misterius di sebuah bar yang memberitahunya bahwa David adalah mahakuasa, yang dibuktikan dengan seluruh bar menjadi sunyi atas perintah David.
Suatu hari, saat berada di rumah Sofia, David terbangun dan mendapati dirinya di tempat tidur bersama Julie, yang wajahnya telah menggantikan wajah Sofia dalam foto-foto mereka.
Karena terkejut, David mencekik Julie kemudian ditangkap dan dipenjara dan cacat wajahnya dipulihkan secara misterius.
McCabe melakukan beberapa wawancara lagi, yang membantu David mengingat nama “Life Extension”. Melihat sebuah perusahaan dengan nama itu di dekatnya, McCabe mengatur untuk membawa David ke sana dengan pengawalan.
Rebecca Dearborn, seorang perwakilan perusahaan, menjelaskan bagaimana Life Extension menggunakan suspensi krionik untuk menyelamatkan mereka yang menderita penyakit terminal hingga obatnya bisa ditemukan.
Hsl ini dilakukan agar tetap menjaga mereka dalam kondisi mimpi jernih untuk melatih pikiran mereka.
David menyadari bahwa ia berada dalam suspensi krionik serta dunia yang ia tinggali adalah mimpi jernihnya, yang telah menjadi mimpi buruk.
David kemudian melarikan diri dari McCabe dan menghsmpiri lift yang terbuka, diwaktu yang sama David melihat sosok pria aneh dari bar.
Saat lift naik ke puncak gedung yang sangat tinggi, pria itu menjelaskan bahwa ia adalah Dukungan Teknis dan bahwa David telah berada dalam suspensi selama 150 tahun.
Karena tidak mampu menghadapi dua trauma akibat kehilangan kekasihnya, Sofia serta cedera wajahnya, David memilih Life Extension, untuk dibangunkan saat teknologi dapat memperbaiki wajahnya.
David pun menyerahkan perusahaan penerbitan kepada rekan-rekan ayahnya, Sekaligus Brian mengatur upacara peringatan tiga hari untuknya di rumahnya. Sebagai bagian dari program tersebut,
David mengalami mimpi jernih, di mana hidupnya akan kembali keesokan paginya setelah Sofia meninggalkannya.
Namun, gangguan pada perangkat lunak tersebut telah menyebabkan elemen lain dari alam bawah sadarnya mendistorsi mimpinya.
David dan dukungan teknis muncul di atap gedung, jauh di atas awan. Di sana, dukungan teknis memberi tahu David bahwa meskipun mereka telah memperbaiki kekurangannya, kini ia memiliki pilihan untuk kembali ke mimpi atau dihidupkan kembali.
Caranya dengan melakukan lompatan keyakinan dari atap yang akan membangunkannya dari tidurnya.
David memilih yang terakhir, meskipun McCabe telah memperingatkannya. Sebelum melompat, David membayangkan Brian dan Sofia dengan mengucapkan selamat tinggal.
David akhirnya melompat dari tepi gedung, dan hidupnya berkelebat di hadapannya. Sebuah suara perempuan mengundangnya untuk membuka matanya dan David pun membuka mata kanannya. (jpc/kpfm)
