Dari Perayaan HUT ke-65 Kabupaten Kotawaringin Barat

Dalam rangka memperingati HUT ke-65 Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), dilaksanakan upacara peringatan di halaman kantor pemkab, Kamis (3/10). Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran bertindak sebagai inspektur upacara. Meskipun sempat diguyur hujan, kegiatan peringatan itu berlangsung khidmat dan lancar.
SONY, Pangkalan Bun
DALAM sambutan, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran mengucapkan selamat atas hari jadi Kabupaten Kobar. Beliau menyampaikan doa agar daerah itu makin maju dan sejahtera. Pj Bupati Budi Santosa dan seluruh jajaran pemerintah telah bekerja keras dalam membangun daerah. Terbukti dari banyaknya prestasi yang telah diraih dan manfaat yang dirasakan masyarakat.
Beberapa prestasi di antaranya opini WTP dari BPK RI yang telah diperoleh sepuluh kali berturut-turut, penghargaan Adipura ke-13 dari Kementerian LHK, Universal Health Coverage (UHC) Award 2024 Kategori Madya, penghargaan Terbaik I Perencanaan Pembangunan Daerah (PPD) se-Kalteng, serta penghargaan lainnya di bidang kesehatan dan pelayanan publik.
“Ini menunjukkan bahwa kinerja pemerintah selama ini luar biasa dan didukung oleh semua pihak. Berbagai pencapaian ini tentu merupakan hasil kerja keras dan komitmen seluruh jajaran,” kata Sugianto.
Gubernur menyebut kemajuan yang dicapai oleh Kabupaten Kobar tidak terlepas dari kerja sama dan sinergi yang kuat antara pemangku kepentingan. Oleh karena itu, Pemprov Kalteng mengucapkan terima kasih kepada DPRD, Forkopimda, tokoh pendahulu, serta para bupati dan wakil bupati terdahulu. Momen peringatan hari jadi ini diharapkan dapat menjadi momen memperkuat kolaborasi dalam upaya membangun Kabupaten Kobar dan Provinsi Kalteng yang lebih maju dan sejahtera.
“Semangat kolaborasi harus kita dorong bersama, seiring sejalan dalam mendorong perbaikan dan inovasi, demi meningkatkan kualitas pembangunan dan pelayanan publik. Tujuannya tentu satu, yaitu memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” tambahnya.
Gubernur juga menyoroti tantangan perubahan zaman yang begitu cepat akibat laju globalisasi dan digitalisasi, sehingga memerlukan daya saing yang makin kompetitif. Selain itu, ketidakpastian geopolitik global dan perubahan iklim ekstrem menimbulkan ancaman krisis pangan dan energi. Bonus demografi serta rencana pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga menjadi tantangan tersendiri.
“Kunci menghadapi tantangan ini adalah dengan membangun sumber daya manusia yang sehat, unggul, dan berdaya saing,” ungkapnya.
Gubernur mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk fokus pada sektor-sektor strategis pembangunan, seperti kemandirian pangan, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi, termasuk hilirisasi dan pengembangan UMKM. Ia menambahkan, Kalteng telah mendapat kepercayaan dari pemerintah pusat, baik melalui program strategis nasional (PSN) food estate maupun program optimalisasi lahan dan cetak sawah rakyat untuk mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Semua elemen di Kalimantan Tengah harus bersinergi untuk menyukseskan program ini,” pintanya.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk memudahkan mobilitas masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi serta investasi, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, upaya peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) perlu terus didorong, terutama dengan mengoptimalkan potensi daerah secara berkelanjutan. Termasuk sektor-sektor unggulan seperti pariwisata, perikanan, kelautan, dan UMKM.
Gubernur mengimbau agar perkembangan inflasi dipantau secara ketat dan diambil langkah-langkah konkret untuk menjaga ketahanan pangan, serta mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam menurunkan angka stunting.
“Kalimantan Tengah telah dipercaya menjadi lumbung pangan nasional, dan diminta menyiapkan lahan minimal satu juta hektare,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Sugianto Sabran mengajak seluruh masyarakat menyukseskan pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November mendatang. Ia berharap masyarakat yang memiliki hak pilih datang ke TPS untuk memberikan suara. Para ASN diimbau menjaga netralitas demi memastikan pilkada yang berkualitas dan menghasilkan pemimpin terbaik.
Setelah memimpin upacara, Gubernur menyerahkan penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional dan Sekolah Adiwiyata Mandiri secara simbolis kepada Pj Bupati Kobar Budi Santosa Sudarmadi.
Hadir dalam acara tersebut, Pj Bupati Lamandau Said Salim, Pj Bupati Sukamara Rendy Lesmana, Pjs Bupati Kotawaringin Timur Shalahuddin, Sekretaris Kabupaten Kobar Rody Iskandar, serta sejumlah pejabat, tokoh agama, dan masyarakat. (son/mmc/ce/ala/kpfm)