TAMIANG LAYANG-Bupati Bartim Ampera AY Mebas mengajak, seluruh lapisan masyarakat Bartim menyukseskan sensus penduduk tahun 2020 atau SP2020. Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Bumi Jari Janang Kalalawah itu menilai kegiatan tersebut strategis sebagai upaya pemerintah dalam merumuskan kebijakan.
Menurutnya, SP2020 merupakan langkah Badan Pusat Statistik (BPS) untuk dijadikan dasar perumusan kebijakan pemerintah untuk perencanaan pembangunan. Sebab, dengan mengetahui jumlah penduduk suatu wilayah berdasarkan kelamin, kelompok umur dan pendidikan maka, pemerintah pusat maupun di daerah bisa memperoleh gambaran kebutuhan suatu wilayah.
“Data bisa digunakan sebagai dasar perencanaan pembangunan di dalam menentukan kebijakan serta keputusan yang lebih tepat sasaran yang diimplementasi kepada masyarakat,” ucap bupati, dalam kegiatan rakor SP2020, Senin (24/2) lalu.
Bupati menyampaikan, pendataan lengkap seluruh penduduk Indonesia untuk menyediakan data jumlah, komposisi, persebaran, dan karakteristik penduduk Indonesia. Metode lebih canggih dengan data administrasi kependudukan (adminduk) dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI sebagai data dasar untuk pendataan penduduk secara lengkap, dan memanfaatkan berbagai jenis pengumpulan data menggunakan gadget.
“Pendataan salam dua periode secara online dan verifikasi pencacahan lapangan sehingga kita mengharapkan masyarakat di Bartim bisa lebih proaktif,” tukasnya. (log/ari)
