DPRD Kalteng Ajak Masyarakat Jaga Kelestarian Batik Khas Dayak

Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalteng Faridawaty D Atjeh

PALANGKA RAYA-Batik merupakan kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya di Indonesia sejak lama. Seiring perkembangan zaman, batik ikut berkembang menjadi kesenian yang hampir ada diseluruh wilayah Indonesia, salah satunya di Kalteng.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalteng Faridawaty D Atjeh meminta, kepada masyarakat Kalteng untuk tetap terus mempertahankan kelestarian batik khas Dayak sebagai salah satu warisan budaya yang ditinggalkan oleh generasi terdahulu.

“Sebagai generasi penerus bangsa wajib untuk menjaga dan melestarikan kebudayaan yang dimiliki bangsa salah satunya batik. Agar kebudayaan seni batik tidak punah termakan zaman meskipun di era globalisasi seperti saat ini,” jelas Faridawaty kepada Kalteng Pos, kemarin.

Ketua DPW Nasdem Kalteng ini mengatakan, pelestarian juga diperlukan agar kesenian batik tidak bisa diklaim oleh bangsa lain. Setelah sempat kesenian batik diklaim oleh negara lain, kini antusias masyarakat sangat besar untuk menjaga dan melestarikannya.

Menurutnya, banyak cara yang dapat dilakukan sebagai upaya dalam melestarikan batik, diantaranya yaitu dengan mengubah paradigma masyarakat jika batik tidak hanya cocok untuk kelompok tua, dan hanya digunakan pada acara formal saja. “Namun dengan memilih model yang santai kalangan muda juga tetap cocok saat mengenakannya di acara non formal,” ucap Faridawaty.

Wakil Rakyat dari Dapil I meliputi, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten Katingan dan Kota Palangka Raya tersebut menambahkan, generasi muda perlu dilibatkan dalam proses produksi.  Memberi kesan bangga tersendiri bagi mereka mampu membuat batik, sehingga meningkatkan rasa cinta mereka kepada kesenian tumbuh dengan sendirinya.

“Namun, peran pemerintah juga sangat dibutuhkan guna mendorong pelaku bisnis yang bergerak pada industri batik di Kalteng. Sehingga para pengrajin batik dapat memasarkan produknya guna mendapatkan konsumen yang lebih luas cakupannya,” tutup Faridawaty. (pra/ari/nto)

319 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.