Apabila Diundang DPRD, Gubernur Siap Datang

SONI IMAN/KALTENG POS
AKSI SOSIAL: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran (dua dari kanan) bersama Anggota DPR RI Agustiar Sabran (kiri) membagikan sembako di Kobar, kemarin (28/4).

Yakin Realokasi Anggaran Sudah Sesuai Aturan

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kalteng mengambil langkah strategis dan cepat dalam penanganan bencana Covid-19 di Bumi Tambun Bungai ini. Berpegang pada Keppres, Permendagri, dan Perppu tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Covid-19, pemprov telah melakukan realokasi anggaran untuk penanganan wabah Covid-19 ini sesuai aturan yang berlaku.

Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menyebutkan apa yang dilakukan pemprov sudah sesuai aturan. Gubernur mempersilakan pihak legislatif di tingkat provinsi bila ingin melakukan pengawasan.  Orang nomor satu di Kalteng ini juga menegaskan, Apabila nanti DPRD mengundang pemprov untuk membahas mengenai anggaran penanganan ini, pihaknya akan datang dan siap mempertanggungjawabkan.

“Para kepala dinas tidak perlu hadir, biar Gubernur Kalteng saja yang datang. Kami pun sudah melarang para kepala perangkat daerah untuk menghadiri undangan DPRD Kalteng. Apabila ingin diskusi, silakan saja, tapi tidak perlu hadir di sana,” tegasnya didampingi anggota DPR RI Agustiar Sabran saat penyerahan paket sembako yang disalurkan melalui DPC PDIP Kobar di Pangkalan Bun, kemarin (28/4).

Gubernur kembali mengingatkan soal wabah Covid-19 yang sedang dihadapi Kalteng saat ini. Sangat perlu menerapkan physical distancing. Karena itu, menurut gubernur, tidak perlu harus datang ke kantor DPRD untuk melakukan pembahasan. “Kami minta DPRD Provinsi bisa mengerti, bahwa apa yang dilakukan pemerintah sudah tepat. Silakan awasi sesuai dengan kewenangan,” ujar suami dari Yulistra Ivo Azhari ini.

Semetara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng Bidang Kesejahteraan Rakyat, Hj Siti Nafsiah mengatakan, pihaknya sepakat atas usulan realokasi anggaran struktur APBD tahun 2020 senilai Rp689 miliar lebih, yang digunakan untuk penanganan pandemi Covid-19.

Akan tetapi, hingga saat ini pihaknya belum menerima rincian atas penggunaan anggaran penanganan Covid-19 ini. Sejauh ini data maupun laporan yang masuk ke pihaknya masih secara global. “Memang ada disampaikan data dan laporan secara global, tapi floating perinciannya belum,” ucap wakil rakyat dari dapil I Kalteng ini. (kaltengpos/kpfm)

451 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.