Warga Tambak Bajai Keluhkan Pustu

KUALA KAPUAS-Komisi I DPRD melaksanakan kunjungan ke Desa Tambak Bajai, Kecamatan Dadahup. Dalam kunjungan ke daerah pemilihan untuk menyerap aspirasi masyarakat, ternyata banyak keluhkan yang diterima dewan terkait keberadaan tenaga medis di puskesmas pembantu (pustu).

Anggota DPRD Kapuas, Sri Umi Dariyatun, mengatakan, warga kepada sangat mengharapkan kehadiran tenaga kesehatan. “Sebab kalau ada yang sakit mau berobat, terpaksa harus ke Kabupaten Barito Selatan,” ucap Sri Umi Daryatun.

Srikandi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ini mengakui, memang di desa sudah di bangun fasilitas kesehatan berupa pustu, tetapi tidak ada tenaga kesehatan, dan warga menyampai sangat berharap adanya bidan atau pun mantri di desa.

Anggota dewan dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV ini, berharap pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kapuas segera menempatkan tenaga kesehatan, agar memberikan layanan kesehatan kepada warga. Apalagi saat ini memasuki musim kemarau, tentu akan bermunculan berbagai penyakit salah satunya diare.

“Informasi warga, jika tenaga kesehatan banyak yang tidak betah kalau dinas di sini, karena masalah akses jalan darat yang belum memadai,” tegasnya.

Sedangkan jalur sungai, lanjutnya, biaya pun mahal, hal ini mengakibatkan tidak betahnya tenaga kesehatan. Sehingga solusi yang harus yang bertugas disana, harus Tenaga Kesehatan (Nakes) warga lokal untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

“Kami berharap Pemkab Kapuas melalui Dinas Kesehatan untuk menempatkan Nakes di Desa Tambak Bajai. Sebab warga sangat mengharapkan layanan kesehatan,” pungkasnya. (alh/kpfm101)

351 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.