PALANGKA RAYA– Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya memberikan imbauan dan tips untuk mencegah terjadinya kebakaran saat rumah ditinggal dalam keadaan kosong. Selain itu, warga diminta mencatat nomor telepon pos-pos bantu yang dapat dihubungi jika sewaktu-waktu terjadi potensi kebakaran.
Kepala DPKP Kota Palangka Raya Gloriana Aden mengatakan bahwa pihaknya telah mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan guna mencegah potensi timbulnya kebakaran saat akan meninggalkan rumah berpergian.
Adapun imbauan yang disampaikan bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik atau berlibur diantaranya, matikan semua aliran listrik dan alat-alat elektronik, cabut steker dari stop kontak (colokan) listrik, untuk mengindari terjadinya korsleting. Jika pelaksanaan mudik cukup lama agar mengosongkan isi lemari es atau kulkas.
Matikan semua lampu-lampu ruangan gunakan lampu Led dengan sensor otomatis yang dapat diatur jam kerjanya , kemudian agar lebih aman lepaskan regulator dari tabung gas ke tempat yang aman dan terlindung dari sinar atau cahaya matahari.
“Amankan benda-benda yang rentan terbakar, pastikan kembali anda tidak sedang menyalakan obat nyamuk bakar atau elektrik, karena itu adalah salah satu hal yang bisa menyebabkan terjadinya kebakaran,” ungkapnya.
Kembali ditambahkan Aden, sedangkan bagi seluruh warga masyarakat di Kota Palangka Raya yang membutuhkan bantuan mobil pemadam kebakaran, jika sewaktu waktu dilingkungannya sekitar terjadi kebakaran agar kiranya segera menghubungi DPKP Kota Palangka Raya (0536) 3230113, atau call center 112.
Selain memadamkan api, petugas juga selalu siap sedia memberikan penyelamatan karena Dselama kurang lebih dua tahun ini membentuk tim penyelamatan.
“Jika masyarakat membutuhkan bantuan, bisa menghubungi nomor kontak yang kami sampaikan. Bantuan yang kami berikan tidak dipungut biaya alias gratis,” pungkasnya. (ahm/ram/kpfm101)