
JawaPos.com – Kisah Laksamana Malahayati, Pahlawan Nasional Perempuan asal Aceh diangkat ke dalam pertunjukan teater oleh Marcella Zalianty. Pertunjukan teater Panglima Armada Laut perempuan pertama di dunia dari Kesultanan Aceh Darussalam pada abad 16 ini bakal digelar di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada Jumat dan Sabtu, 8 dan 9 September 2023.
Dalam acara jumpa pers di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (7/9), Jay Subyakto selaku Penata Artistik mengatakan, replika kapal perang ini akan dihadirkan secara langsung ke atas panggung nanti.
Replika ini dibuat dengan cukup matang melalui proses riset cukup lama selama beberapa waktu. Kapal replika perang ini terbuat dari rangka baja yang dapat dibongkar pasang (knock-down). Replika ini memiliki rukuran tinggi 3,5 meter dan parjang 10 meter.
“Kapal ini sanggup menampung sampai 10 orang secara bersamaan di dalamnya. Waktu di panggung, nantinya kapal dapat didesain mampu membelah menjadi dua,” kata Jay Subyakto.
Kapal menjadi sesuatu yang penting dalam pertunjukan teater ini mengingat Laksamana Malahayati melakukan peperangan di kapal. Sosoknya yang sangat berani mampu memukul mundur penjajah Belanda. Bahkan Malahayati berhasil membunuh Cornelis de Houtman dalam pertempuran satu lawan satu di geladak kapal.
“Kapal menjadi arena pertempuran termasuk ada aksi melompat dari satu kapal ke kapal lainnya,” lanjut Jay Subyakto yang merupakan anak dari KSAL pertama, Laksamana R. Soebijakto.
Tak hanya itu, pria lulusan Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Indonesia dan memiliki pengalaman panjang menangani seni pertunjukan panggung sejak 1992 silam, membuat panggung utama dengan lebar 12 meter dan panjang 18 meter.
Jay juga melengkapinya dengan struktur rumah panggung khas Aceh yang sarat akan makna serta Istana Kesultanan Aceh Darussalam yang didesain selayaknya bangunan dalam ukuran normal.
Panggung juga dipastikan akan semakin hidup dalam pertunjukan teater tentang Laksamana Malahayati ditunjang oleh immersive sound system dan tata cahaya berkekuatan 130.000 watt dipadu dengan flow set multimedia untuk menguatkan visual panggung. (jpc/kpfm)