CPNS-PPPK
PALANGKA RAYA – Agustus ini proses pendaftaran seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dimulai. Sejumlah daerah juga sudah menyampaikan jumlah kuota yang disediakan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalteng Lisda Arriyana mengatakan, agenda tes CPNS dan PPPK di Kalteng telah dipersiapkan secara matang, dengan penyesuaian yang dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku.
“Kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan maksimal dan menyesuaikan aturan yang berlaku di daerah kami. Misalnya, IPK yang ditetapkan untuk pendaftaran adalah 2,5, menyesuaikan dengan situasi yang ada sebelumnya,” ujar Lisda, Senin (19/8).
Dalam rekrutmen CPNS tahun ini, Pemprov Kalteng membuka sekitar 555 formasi, yang terdiri dari 492 formasi teknis dan 98 formasi tenaga kesehatan. “InsyaAllah hari ini (kemarin) keluar pengumumannya, semuanya kurang lebih seperti yang ada di edaran. Silakan kepada masyarakat untuk mendaftar ini kesempatan loh,” tuturnya.
Disampaikan olehnya tes CPNS diperkirakan akan dimulai pada September atau Oktober, dan setelah itu baru dilanjutkan dengan formasi PPPK yang mencakup sekitar 4.000 orang, termasuk tenaga kesehatan dan guru.
“Untuk tes CPNS, kami sedang menunggu rapat koordinasi teknis se-Indonesia yang akan membahas secara detail nilai bobot tes. Hingga saat ini, ketentuan yang berlaku masih sama dengan tahun sebelumnya, namun ada pengecualian sebesar 20 persen bagi penyandang disabilitas,” tambahnya.
Proses seleksi di Kalteng tidak memberikan keringanan, termasuk bagi tenaga honorer. Semua tahapan tes tetap harus dijalani sesuai ketentuan, dan para peserta akan bersaing secara transparan atau terbuka, baik dari dalam maupun luar Kalimantan Tengah. Data yang digunakan adalah database 2022, sehingga tidak ada perlakuan khusus bagi peserta tertentu.
Tes CPNS ini akan dilakukan secara online menggunakan sistem CAT di kantor BKN terdekat. “Kami ingin mengingatkan para peserta untuk serius dalam menghadapi tes ini, karena informasi mengenai prioritas tertentu yang beredar di media sosial adalah tidak benar. Semua peserta diperlakukan sama,” tegasnya.
Pemerintah Provinsi Kalteng juga berharap dapat mengundang pihak terkait, termasuk unsur pemerintah, untuk mengikuti pembukaan tes secara resmi. Dengan persiapan yang matang dan aturan yang jelas, diharapkan rekrutmen CPNS dan PPPK di Kalteng tahun ini dapat berjalan lancar dan transparan.
Pemkab Gunung Mas (Gumas) bersama BKPSDM setempat, mengumumkan tentang adanya penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di wilayah Kabupaten Gumas yang kuotanya mencapai sekitar ratusan lebih formasi.
“Berdasarkan surat dari Menpan-RB Nomor 293 Tahun 2024, tentang Penetapan Kebutuhan PNS Dilingkup Instansi Pemerintah dan kita di Gumas untuk tahun ini kuotanya sejumlah 381 formasi, dengan rincian nakes berjumlah 67 formasi, teknis ada 314 formasi,” ucap Sekda Gumas Richard FL, Senin (19/8).
Jadi katanya, sesuai rincian tersebut formasi kebutuhan baik itu memuat jabatan, kualifikasi pendidikan dan alokasi CPNS. Lalu, sambung dia, membenarkan adanya penerimaan CPNS di lingkup Pemkab Gumas.
“Memang hari ini (kemarin) resmi diumumkan pada tanggal 19 Agustus 2024 ini, yang paling sedikit pelamar ini mungkin di tenaga kesehatan yang ada hanya 67 formasi saja, terutama untuk dokter gigi ini cukup minim pelamar,” ujarnya.
Selain itu, dia mengingatkan, bagi calon yang nanti pelamar apabila sudah masuk di PPPK maka otomatis tidak bisa masuk di pelamar CPNS di tahun ini, maka harus mengambil satu bidang saja. Ia mencontohkan, kalau sudah mendaftar di CPNS dan mendaftar di pelamar calon PPPK maka otomatis gugur semua.
“Untuk itu harus mengambil satu bagian saja tidak boleh double tempat mendaftar, oleh sebab itu harus hati-hati. Begitu juga bagi yang sudah masuk di CPNS diharuskan paling minimal 1 tahun di PPPK dan atas pesetujuan dari PPK-nya dan itu hak dari mereka,” tandas.
Sementara itu, Pemko Palangka Raya kini tengah bersiap untuk pelaksanaan penerimaan CPNS tahun 2024. Meski persiapan telah matang, pemko masih menunggu instruksi resmi dari pemerintah pusat. Plt. Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Palangka Raya, Alman P. Pakpahan, menyatakan bahwa pelaksanaan CPNS di Kota Palangka Raya akan berjalan sesuai dengan arahan dari pusat, Senin (19/8).
“Kita masih menunggu waktu. Kalau dari pemerintah pusat, kalau tidak salah, tanggal 20. Sedangkan Pemko saat ini sedang dalam persiapan,” ujarnya sembari menyebut nanti akan dibuka linknya, dan semua formasinya bisa dilihat. (zia/nya/mut/ala/kpfm)
