Aparatur Dishub Diminta Tertib Administrasi

Kepala Dinas Perhubungan Pulang Pisau, John Oktoberiman saat membuka rapat dan pelatihan internal terkait pelayanan publik dan administrasi perkantoran di Dishub Pulang Pisau, Kamis (12/3)

PULANG PISAU – Dinas Perhubungan (Dishub) Pulang Pisau menggelar rapat dan pelatihan internal. Kegiatan yang dipandu Sekretaris Dishub Pulpis Dr Supriyadi itu menekankan tentang pelayanan publik dan administrasi perkantoran.

“Kegiatan ini untuk meningkatkan pelayanan dan penertiban administrasi perkantoran. Dengan kegiatan ini kami harapkan, pelayanan publik dan administrasi perkantoran di Dishub semakin meningkat,” kata Kepala Dishub Pulang Pisau, John Oktoberiman, Kamis (12/3).

Dia mengaku, kegiatan tersebut digagas Sekretaris Dishub Pulpis Dr Supriyadi. “Materi akan diberikan pak doktor (Supriyadi). Jadikan kegiatan ini sebagai ajang diskusi untuk peningkatan pelayanan dan tertib administrasi,” harapnya.

Kadihub mengungkapkan, salah satu contoh tertib administrasi terkait surat-menyurat. “Baik surat masuk maupun pembuatan surat keluar. Semua itu ada prosedur dan tahapannya,” ujarnya.

Saat itu, John juga mengingatkan kepada jajarannya untuk melakukan penataan dan penertiban aset atau barang milik pemerintah yang menjadi tanggung jawab dan kewenangan Dishub. “Aset-aset itu harus terdata dan tercatat dengan baik,” tegasnya.

Untuk itu, lanjut dia, pengetahuan tentang administrasi perkantoran harus ditingkatkan. “Pak sekretaris nanti akan memberikan penjelasan tentang administrasi. Baik itu administrasi anggaran, penggunaan anggaran  hingga pertanggungjawaban anggaran,” kata John.

Saat itu, kadishub juga menekankan kepada seluruh jajarannya untuk tertib waktu dalam bekerja. “Apalagi sebentar lagi akan diberlakukan absensi terintegrasi. Jadi nanti tingkat kehadiran pegawai sangat diperhatikan. Absen harus tepat waktu. Baik saat jam masuk, jam istirahat maupun jam pulang,” ungkapnya.

Menurut dia, tertib absen juga menjadi salah satu bagian dari administrasi kantor. John mengaku tidak ingin saat absensi sidik jari diterapkan ada pegawainya yang bermasalah dengan tingkat kehadiran. “Karena absensi ini menjadi salah satu penilaian tingkat disiplin dan pembayaran tunjangan kinerja bagi ASN,” katanya. (art/ens/nto)

285 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.