Bertambah, Sudah 4 Petinggi KAMI Ditangkap Terkait Demo Omnibus Law

Deklarator membacakan hasil maklumat deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Tugu Proklamasi, Jakarta, Selasa, (18/8/20). Dalam deklarasi ini sejumlah tokoh juga hadir dan ikut menjadi deklarator maklumat menyelamatkan Indonesia. Deklarasi yang dihadiri ribuan orang ini mengabaikan protokoler kesehatan dan jaga jarak sehingga berpotensi penularan Covid 19.

JAKARTA – Satu per satu petinggi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) ditangkap terkait unjuk rasa menolak omnibus law Undang-undang Cipta Kerja yang berakhir rusuh. Kali ini yang ditangkap yakni Deklarator KAMI Anton Permana, dan Anggota Komite Eksekutif KAMI Jumhur Hidayat.

Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Awi Setiyono membenarkan kabar tersebut. Keduanya ditangkap pada hari yang berbeda dalam kurun waktu 2 hari terakhir.

“Iya Anton kemarin, kalau Jumhur tadi pagi ditangkap,” kata Awi saat dikonfirmasi, Selasa (13/10).

Kendati demikian Awi belum merinci kronologi serta keterlibatan keduanya. Saat ini mereka sudah dibawa ke Bareskrim Polri guna kepentingan pemeriksaan.

Sebelumnya, Polrestabes Medan juga menangkap Ketua KAMI Khairil Amri. Dia ditangkap terkait unjuk rasa menolak omnibus law Undang-undang Cipta Kerja yang berujung rusuh di Kota Medan, Sumatera Utara.

“Jadi KAMI Medan Khairi Amri ini sedang diperiksa di Polrestabes,” kata Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin saat dihubungi, Senin (12/10).

Selain itu, Anggota Komite Eksekutif KAMI Syaganda Nainggolan juga ditangkap pada Selasa (13/10). Dia ditangkap pagi hari di rumahnya. “Iya benar. Ditangkap di Depok tadi jam 04.00 WIB di rumahnya,” ucap Awi. (jpc/101kpfm)

331 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.