Dorong Pembinaan Atlet Usia Muda

PALANGKA RAYA-Anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng H Agustiar Sabran SKom terus mendorong program pembinaan terhadap para atlet di Bumi Tambun Bungai. Selain sebagai inisiator untuk pembinaan tim Kalteng Putra, Agustiar juga mendukung penuh berbagai kejuaraan yang digelar, seperti kejuaraan catur, karate, sepak bola, dan berbagai event lainnya.

“Selain untuk regenerasi atlet melalui cabang olahraga yang ada, melalui program pembinaan tersebut juga dapat mempersiapkan atlet dan mengasah kemampuan, sehingga memiliki daya saing yang tinggi ke depan,” kata H Agustiar Sabran, Minggu (18/9).

Diakui pria yang juga menjabat Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng ini, selama ini pembinaan olahraga masih minim. Selain karena terdampak pandemi Covid-19, juga sedikit event yang digelar.

“Oleh karena itu kami tergerak, juga menjadi tugas kami untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan olahraga maupun kunjungan ke daerah pemilihan saat reses,” tambah politikus PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.

Agustiar memastikan bahwa potensi atlet di Kalteng sangat banyak. Bukan hanya pada cabang olahraga tertentu. Tinggal bagaimana membangun sinergi dan kerja sama dengan semua pihak, sehingga pembinaan dapat berjalan dengan baik serta membuahkan hasil.

Sebagai wakil rakyat, ia memastikan akan terus memberikan dukungan terhadap setiap bentuk pembinaan olahraga. Hal ini sebagai bentuk dukungan kepada para atlet agar bisa terus berkembang dan menjadi lebih baik dalam mempersiapkan diri menghadapi event.

“Semoga melalui event-event yang sudah maupun yang akan dilaksanakan, dapat terbentuk mental para atlet agar makin kokoh,” sebutnya.

Ke depannya Agustiar terus berkomitmen menggelar kegiatan olahraga atau turnamen yang lebih besar lagi dengan jumlah peserta yang juga lebih banyak. Rencananya pada 2023 nanti pihaknya akan menggelar lagi kegiatan olahraga.

“Kepada semua atlet dan pencinta olahraga, jangan patah semangat, hindari narkoba, miras, dan pergaulan bebas yang tidak ada manfaatnya. Lebih baik fokus sekolah, belajar, dan memperdalam kemampuan melalui olahraga,” tuturnya sembari mengatakan kegiatan yang telah dilaksanakan dapat dijadikan bahan evaluasi untuk penyempurnaan ke depan, sehingga melalui pembinaan olahraga dapat mengangkat sejumlah prestasi. (nue/ce/ala/kpfm101)

353 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.