Wadah Pelaku Seni, UMKM, dan Ekonomi Kreatif Unjuk Gigi

Festival Tambun Bungai Bakal Meriah

H Sugianto Sabran

Pemprov Kalteng melalui dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar) akan menyelenggarakan event besar bertajuk Festival Tambun Bungai. Kegiatan yang dilaksanakan 15-19 Maret ini dipastikan bakal meriah.

EMANUEL LIU LONGA, Palangka Raya

KEPALA Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disdbupar) Kalteng Hj Adiah Chandra Sari SH MH mengatakan bahwa Festival Tambun Bungai digelar sesuai instruksi dan arahan Gubernur H Sugianto Sabran SIP.

“Tujuannya adalah untuk menyediakan wadah bagi para pelaku seni, baik yang tradisional maupun kontemporer, usah mikro kecil dan menengah (UMKM), serta ekonomi kreatif. Kami tentu berterima kasih kepada gubernur dan wakil gubernur atas terselenggaranya kegiatan besar ini,” ucapnya kepada Kalteng Pos, Selasa (14/3).

Menurutnya Festival Tambun Bungai tidak hanya berpatokan pada hal-hal yang bersifat kedaerahan, tapi juga mengakomodasi bentuk-bentuk budaya populer yang menjadi tren di kalangan generasi milenial.

Dalam festival ini disiapkan wadah bagi para pelaku UMKM untuk unjuk gigi, sehingga dapat mempromosikan dan memasarkan produk-produk usaha. Festival Tambun Bungai merupakan event daerah dengan format baru yang dapat menambah warna dari beberapa perhelatan di sektor kebudayaan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.

Festival Tambun Bungai akan dibuka hari ini. Dalam rangkaian kegiatan juga akan dilaksanakan launching Calender of Event Kalimantan Tengah, kick off gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI), Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), serta soft launching UCI MTB. Sebagai bagian akhir dari seluruh rangkaian acara ini akan dilaksanakan Jalan Sehat yang digelar pada Minggu (19/3).

Dalam agenda Festival Tambun Bungai ini dilaksanakan beberapa kegiatan, seperti Fashion Show Benang Bintik yang diikuti peserta dari kategori umum (dewasa dan anak) dan ELY (eksekutif, legislatif, dan yudikatif).

Kalteng Of Light akan menampilkan instalasi lampu yang menggambarkan ciri khas Kalteng serta unsur-unsur kontemporer lainnya. Lampu-lampu ini nantinya akan dipadankan dengan kostum-kostum kreasi para desainer kostum karnaval Kalteng.

Selanjutnya Tari Tradisi Kreasi juga membuka kesempatan bagi sanggar ataupun komunitas kesenian tradisional yang ada di Kalteng untuk menampilkan kreasi tari daerah.

Dalam beberapa hari itu akan disuguhkan penampilan seniman daerah Kalimantan Tengah, baik yang berorientasi pada seni tradisional maupun kesenian kontemporer.

“Juga ada penampilan artis lokal maupun ibu kota, pameran UMKM dan ekonomi kreatif, dan jalan sehat,” tuturnya.

Dari keseluruhan rangkaian acara itu dapat dilihat segmen pasar ataupun sasaran pengunjung dari Festival Tambun Bungai. Dengan teknik penyuguhan penampilan hiburan serta beragamnya materi acara, kegiatan ini diharapakan dapat menarik banyak pengunjung. Tingginya kuantitas pengunjung diharapkan memberikan korelasi positif bagi aktivitas ekonomi para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif yang turut serta dalam perhelatan ini.

“Bagi para pelaku seni, kegiatan ini sangat potensial sebagai wadah unjuk kreasi dan potensi, sebagai bagian dari upaya untuk mempromosikan karya mereka bagi masyarakat luas,” tambahnya.

Penyelenggaraan Festival Tambun Bungai diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi pembangunan Kalteng, melalui perputaran ekonomi yang menyentuh langsung para seniman dan pelaku UMKM, baik secara langsung maupun usai perhelatan festival. (*/ala/kpfm)

288 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.