
PALANGKA RAYA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf, menyatakan bahwa sebanyak 70 persen dari aspirasi masyarakat telah direalisasikan oleh Pemerintah Kota Palangka Raya. Bahkan, dia mengapresiasi respon cepat Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, terhadap keresahan warga, seperti informasi mengenai bisnis seragam sekolah yang baru-baru ini terjadi.
“Wali kota langsung melakukan sidak terkait masalah bisnis seragam waktu itu, dan Dinas Pendidikan langsung mengeluarkan aturan terkait hal tersebut. Tindakan tersebut merupakan bukti nyata dari respons cepat Pemerintah Kota dalam menangani aspirasi masyarakat,” ujarnya saat dihubungi Kalteng Pos melalui Whatsapp, pada Senin (10/7).
Selain itu, Wahid Yusuf juga menyebutkan bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya telah memperbaiki sebagian besar jalan di Kota tersebut, sebagai bagian dari upaya pengembangan infrastruktur. “Meskipun tidak semua jalan telah diperbaiki dalam kurun waktu lima tahun, namun sebagian besar drainase dan jalan telah dikerjakan dan diperbaiki,” ungkapnya.
Wahid, yang juga merupakan legislator Partai Golkar, menekankan bahwa ia akan terus mengawal program-program dan aspirasi masyarakat yang masih belum terealisasi. Dalam hal ini, ia berkomitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan masyarakat dan menjalankan fungsi pengawasan sebagai anggota DPRD. “Tentunya tidak mungkin dalam waktu lima tahun dapat merealisasikan 100 persen infrastruktur. Namun, kami akan terus mengawal program dan mengidentifikasi aspirasi masyarakat yang masih perlu ditindaklanjuti,” jelasnya.
Dengan tercapainya 70 persen aspirasi masyarakat yang telah direalisasikan oleh Pemerintah Kota Palangka Raya, lanjut Wahid, diharapkan kehidupan masyarakat Kota Palangka Raya dapat menjadi lebih baik. “Adanya kerja sama antara DPRD dan Pemerintah Kota diharapkan mampu membangun sinergi yang kuat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan merespons kebutuhan masyarakat dengan tepat dan efisien,” tutupnya. (*ham/uni/kpfm)