QRIS Diluncurkan Bank Indonesia Sebagai Langkah Awal Transformasi Digital di Sistem Pembayaran

Manajer Unit Sistem Pembayaran Pengelolaan Uang Rupiah dan Keuangan Inklusif Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalteng, Sudiro bersama Manajer Operasional Bank Rakyat Indonesia Cabang Palangka Raya, Sugeng Prayitno saat talkshow di Kalteng Pos, Selasa (4/2). (TOMY/KPFM)

PALANGKA RAYA-Bank Indonesia (BI) terus mendorong perluasan penggunaan Quick Response Indonesian Standard (QRIS) hingga ke daerah, termasuk di Provinsi Kalimantan Tengah. Untuk itu, BI terus gencar melakukan sosialisasi terkait standar nasional kode QRIS, termasuk melakukan sosialisasi pada acara talkshow di Kalteng Pos,  Selasa (4/2).

Manajer Unit Sistem Pembayaran Pengelolaan Uang Rupiah dan Keuangan Inklusif Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalteng,  Sudiro mengatakan, QRIS merupakan singkatan dari Quick Response Code Indonesian Standard yang sudah diluncurkan oleh Bank Indonesia bersama Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) pada 17 Agustus 2019.

“QRIS ini wajib digunakan dalam setiap transaksi pembayaran di Indonesia

bagi merchant yang sudah menyediakan QR-Code untuk kanal pembayarannya per 1 Januari 2020. QRIS diluncurkan oleh Bank Indonesia sebagai langkah awal transformasi digital di sistem pembayaran Indonesia”, ungkapnya.

Dikatakan Sudiro,  hadirnya QRIS memungkinkan terjadinya interkoneksi dan  interoperabilitas pembayaran melalui standar QR Code. Dengan satu QR-Code yang telah terstandarisasi QRIS, bisa bertransaksi melalui berbagai aplikasi seperti Ovo, Gopay, Link Aja, Dana, dan lain-lain.

“Sebelum adanya QRIS, merchant menyediakan berbagai macam jenis QR (co: Gopay, Ovo, Linkaja, dan lainya). Maka, setelah adanya QRIS, merchant hanya perlu menyediakan satu QR yang dapat diakses oleh seluruh aplikasi mobile payment di dalam smartphone yang dimiliki masyarakat Indonesia,” ucapnya saat talkshow di Kalteng Pos, kemarin.

Disampaikan Sudiro,  di Provinsi Kalimantan Tengah pun sudah mulai banyak merchant makanan dan minuman di pusat kuliner dan mal yang menggunakan QRIS. Selain merchant makanan dan minuman, beberapa tempat ibadah seperti Masjid dan Gereja sudah menyediakan QRIS sebagai media untuk penyaluran donasi sosial,” uangkapnya.

Sementara itu, dengan adanya kewajiban seluruh penyedia layanan pembayaran non tunai menggunakan QRIS , mendapat respons baik dari penyedia jasa sistem pembayaran maupun perbankan, termasuk BRI.

Manajer Operasional Bank Rakyat Indonesia Cabang Palangka Raya,  Sugen Prayitno menyebutkan, bahwa QRIS dapat mempermudah sistem pembayaran nasional, dan mendorong inklusi keuangan. Dikatakan Sugen,  saat ini BRI telah menerapkan pembayaran QRIS di berbagai sektor.

“Per-Januari 2020, ada sekitar 203 maerchant nasabah BRI di Palangka Raya yang sudah kami coba sosialisasi menggunakan QRIS. Dan, ada 103 yang sudah menggunakan QRIS. Sedangkan untuk sisanya, kita targetkan Bulan April sudah menggunakan QRIS semua,” ungkap Sugeng.

Sementara itu,  untuk diketahui,  Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah akan mengadakan kegiatan Pekan QRIS Nasional 2020′ yang diawali dengan pre-event pada 2-8 Maret 2020, diikuti dengan pekan QRIS pada 9-13 Maret 2020, dan ditutup dengan acara puncak ‘Gowes dan Senam Bersama’ pada 14 Maret 2020.

Acara puncak ‘Pekan QRIS Nasional 2020’ nantinya akan dihadiri oleh Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah Said Ismail bersama dengan para pimpinan perbankan di Provinsi Kalimantan Tengah.

Pekan QRIS Nasional 2020′ diselenggarakan sebagai upaya untuk melakukan sosialisasi QRIS secara lebih masif dan untuk meningkatkan awareness, usage, dan quality penggunaan QRIS dengan kampanye yang meluas dan berkesinambungan. Pekan QRIS Nasional 2020 diselenggarakan secara serempak di seluruh 46 kantor perwakilan Bank Indonesia.

Untuk kegiatan pre-event dilakukan dengan publikasi di media cetak dan digital di berbagai lokasi strategis seperti pemasangan spanduk di bundaran besar, pemutaran video QRIS di videotron bundaran besar, pemutaran jingle QRIS dan juga perlombaan vlog.(bud/dar)

278 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.