PALANGKA RAYA – Tanggal 10 November adalah hari yang diperingati sebagai Hari Pahlawan nasional Republik Indonesia. Hari di mana masyarakat Indonesia mengenang jasa para pahlawan dalam memerangi para penjajah.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menyampaikan, peringatan Hari pahlawan ini adalah salah satu momentum yang tepat untuk melanjutkan perjuangan dalam membangun bangsa meskipun di tengah pandemi Covid-19. Menurutnya, yang bisa melanjutkan perjuangan dalam membangun bangsa adalah generasi milenial yang saat ini masih terus berjuang dalam menempuh pendidikan dan mencari jati diri selepas menyelesaikan pendidikannya.
“Kalau jaman dahulu para pahlawan atau para pejuang bangsa hanya berperang dengan penjajah, maka saat ini tantangan dari para kaum milenial cukup berat yaitu memerangi penyalahgunaan narkotika,” ucapnya kepada Kalteng Pos, Senin (9/11).
Dikatakannya, tantangan generasi milenial cukup sama beratnya dengan perjuangan para pahlawan terdahulu yang memperjuangkan kemerdekaan bangsa dan negara. Di mana generasi milenial saat ini dituntut mampu bersaing dalam dunia kerja. Selain itu, dituntut mampu berkontribusi dalam pembangunan bangsa terutama pembangunan kualitas sumber daya manusia (SDM). Hal ini dikarenakan generasi milenial ini merupakan calon pemimpin bangsa di masa depan.
Calon penerus pembangunan negeri baik itu pembangunan SDM itu sendiri maupun pembangunan perekonomian, kesehatan, pendidikan dan pembangunan infrastruktur sesuai dengan kebutuhan daerah.
“Saya atas nama pribadi dan mewakili pemerintah Kota Palangka Raya mengucapkan selamat hari pahlawan nasional. Mari kita lanjutkan perjuangan melalui pembangunan SDM yang mumpuni,” pungkasnya. (kaltengpos/101kpfm)
