kpfmpalangkaraya.com, PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menegaskan komitmennya dalam mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) sebagai dasar pembangunan daerah. Langkah ini diawali dengan Rapat Koordinasi (Rakor) Kelitbangan Kota Palangka Raya Tahun 2024 yang berlangsung Swisbell Hotel Danum,Jalan Tjilik Riwut, Kamis (28/11/24).
Pj Sekda Kota Palangka Raya Arbert Tombak yang membuka acara tersebut mewakili Pj Wali Kota Palangka Raya, Dr Hera Nugrahayu menekankan pentingnya menjadikan riset dan inovasi sebagai landasan dalam perencanaan pembangunan. Sehingga kebijakan yang diambil haruslah didasarkan dengan kajian akademis dan penelitian yang mendalam agar hasilnya menyeluruh dan tepat sasaran.
Ia juga menyatakan, integrasi Iptek dalam perencanaan pembangunan bertujuan mengubah pola pikir aparatur pemerintah agar lebih inovatif dan visioner.
“Kita harapkan kegiatan ini menjadi langkah awal yang mengarahkan setiap program pemerintah pada kebutuhan nyata masyarakat dan potensi lokal, dengan berbasis riset yang kuat,” katanya.
Pemerintah Kota Palangka Raya optimistis penyusunan rencana induk dan peta jalan Iptek akan memperkuat peran riset dalam pembangunan. Selain meningkatkan daya saing daerah, langkah ini diharapkan dapat menciptakan inovasi yang mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi berbasis pengetahuan.
Sebagai ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah, Palangka Raya memiliki posisi strategis untuk mendorong inovasi dan pemanfaatan teknologi dalam pembangunan. Dengan pendekatan berbasis Iptek, pemerintah yakin dapat menciptakan kebijakan yang tidak hanya progresif tetapi juga berkelanjutan, memberikan dampak nyata bagi masyarakat. (mut/ans/kpfm)