Hindari Kegaduhan Jelang Pilkada yang Berakibat Perpecahan

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Kotawaringin Barat, Ir H Wisman

PANGKALAN BUN – Aman dan damai. Dua suasana itu diinginkan semua pihak. Tak terkecuali kalangan partai politik. Mereka menginginkan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalteng tahun 2020 berjalan sebagaimana mestinya. Tanpa ada kegaduhan yang bisa menyulut konflik yang bisa jadi mengakibatkan perpecahan.

Seperti yang disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Ir H Wisman, kemarin (20/2).

“Di tahun politik ini, kita di Kalteng akan menyelenggarakan pilgub dan pilbup Kotim. Saya mengajak semua masyarakat di Bumi Tambun Bungai, khususnya di Kobar, menjaga situasi dan kondisi agar terus kondusif,” ujarnya dalam rilis yang diterima Kalteng Pos.

Menurut Wisman, puncak pesta demokrasi lima tahunan ini memang masih tujuh bulan lagi, namun rangkaiannya sudah mulai dilakukan bulan depan. Selama masa-masa itu, isu-isu negatif bisa saja dimunculkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang menginginkan kegaduhan.

Pengguna media sosial (Medsos) juga harus berhati-hati. Jangan mudah percaya dengan kabar berita yang belum jelas kebenarannya. Pengguna medsos harus memastikan kabar berita itu benar. Apalagi jika kabar berita itu menyangkut keburukan atau perilaku suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

“Poin pentingnya, masyarakat jangan mudah terprovokasi terhadap isu negative berbau SARA dan berita hoaks,” ungkapnya.(b/ram/nto)

245 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.