4 Masalah Kulit yang Muncul Saat Stres dan Cara Cepat Mengatasinya

Pernahkah Anda mengalami masalah kulit yang lebih parah saat sedang stres? Ternyata stres yang kita alami memang bisa memengaruhi kondisi tubuh, termasuk rambut, kuku, dan kulit, lho!

Dikutip dari WebMD, ternyata hal itu terjadi karena kondisi stres memicu tubuh untuk mengeluarkan hormon kortisol. Akibatnya kulit pun menjadi lebih sensitif dan bereaksi berlebihan. Hormon tersebut pula lah membuat kulit lebih berminyak sehingga mudah berjerawat dan tampak kusam. Kondisi ini juga menyebabkan masalah kulit semakin sulit dipulihkan. Berikut ini beberapa masalah kulit lainnya yang muncul saat kita sedang stres dan cara mengatasinya. Yuk, simak!

  1. Masalah kulit semakin parah
    Stres bisa memperparah psoriasis, yaitu peradangan pada kulit yang ditandai dengan ruam merah, kulit kering, tebal, bersisik, dan mudah terkelupas. Begitu juga halnya dengan rosacea dan eksem. Untuk mengatasinya, bantulah dengan memberikan pengobatan yang dibutuhkan. Selain itu, jangan sampai stres membuat Anda terlalu lama melewatkan skincare routine yang akan membuat kulit semakin bermasalah.
  2. Lingkaran gelap di bawah mata
    Kurang tidur adalah salah satu dampak stres yang paling umum. Akibatnya muncul lingkaran gelap di bawah mata dan timbulnya kantung mata. Coba atasi masalah ini dengan memijat area tersebut dengan sendok dingin di pagi hari sebelum beraktivitas. Setelah itu saat makeup, buat garis segitiga terbalik dengan concealer untuk menutupi efek mata lelah.
  3. Kulit kering
    Kondisi stres membuat orang lupa banyak hal, termasuk untuk minum air putih. Karena itu juga pada sebagian orang kulit jadi lebih kering. Cara mengatasinya, tinggalkan dulu minuman beralkohol serta soda dan cukupi kebutuhan hidrasi harian tubuh. Selain itu, gunakan serum yang mengandung hyaluronic acid, yaitu sejenis asam yang bermanfaat melembapkan kulit dan banyak terdapat pada skincare saat ini.
  4. Jerawat
    Selain memicu hormon kortisol, stres juga bisa mengganggu keseimbangan bakteri dalam sistem pencernaan kita, yang salah satu efeknya ternyata adalah jerawat. Hal ini dijelaskan Jackie Damboragian, seorang praktisi di Dr. Frank Lipman’s Eleven Eleven Wellness Center di New York kepada Cosmopolitan. Untuk mengatasinya, ia menyarankan untuk latihan pernapasan yang bisa membantu meredakan stres, serta mengonsumsi diet sehat. Selain itu dalam hal skincare, gunakan produk pembersih dengan kandungan asam salisilat (salicylic acid) atau asam glikolat (glycolic acid) untuk mengurangi peradangan.[womantalk.com]
321 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published.